Sahabat Nabi Ini Diolok olok Sebagai Anak Fir'aun

kali ini kita akan membahas sebuah kisah sahabat nabi yang di olok-olok sebagai Firaun Seperti apa kisahnya tonton videonya sampai selesai biar tidak penasaran [Musik] bismillah hirohmanirohim Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sahabat beriman yang dirahmati Allah Firaun adalah julukan raja-raja Mesir kebanyakan dari mereka zalim dan disebut sebagai raja dari raja kemusyrikan 

nama Firaun kerap dinisbatkan untuk orang yang kejam dan sombong beberapa diantaranya sering dijadikan sebagai bahan bullying atau olok-olok rupanya Firaun sebagai lambang kejahatan itu juga sudah populer sejak zaman Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam kaum muslim pada kala itu sudah tahu riwayat Firaun dan bahkan sempat menjadi bahan untuk merusak korbannya adalah salah satu sahabat nabi Ia bernama ikrimah Bin Abu Jahal ikrimah adalah anak dari Abu Jahal seorang kafir yang kaya licik sekaligus kejam suatu ketika ikrimah Bin Abu Jahal datang ke Madinah dalam kondisi telah beriman namun Sayang niat baiknya untuk sowan terhadap Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dan hidup bersama-sama kaum muslimin di Madinah tidak mendapatkan sambutan hangat ia selalu dicibir dan diolok-olok oleh sebagian warga Madinah tidak lain dan tidak bukan gara-gara ia adalah anak dari Abu Jahal yang dijuluki sebagai Firaun umat manusia masa itu orang ini adalah Firaun umat ini kata Rasulullah saat melihat kematian Abu Jahal di tengah-tengah Perang Badar pada tahun 624 Masehi penisbatan Abu Jahal sebagai Firaun itu menyebabkan anak-anaknya juga disebut anak Firaun rasa dendam akibat kejahatan Abu Jahal juga berdampak kepada 

anak-anaknya termasuk ikrimah Bin Abu Jahal yang disebut anak Firaun sebagai catatan hadits ini diriwayatkan oleh atabrani dengan para perawi hadits shahih kecuali Muhammad bin Wahab bin Abi karimah namun Ia adalah perawi yang sikah atau terpercaya mendapati cibiran dan olokan sebagai anak viral secara terus-menerus tampaknya ikrima sudah tidak tahan dan bergegas mengadukannya kepada Rasulullah Dalam konteks inilah menurut Sebagian ulama akhirnya datang jawaban Rasulullah atas aduan ikrimah dengan turunnya ayat 11 surat al-hujurat yang melarang orang-orang beriman dari mengolok-olok orang lain Firman itu berbunyi Wahai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum lainnya bisa jadi kaum yang diolok-olok lebih baik daripada kaum yang mengolok-olok dan janganlah kaum wanita mengolok-olok kaum wanita yang lain bisa jadi kaum wanita yang diolok-olok lebih baik daripada kaum wanita yang mengolok-olok janganlah kalian saling mencela dan saling memanggil dengan panggilan buruk seburuk-buruk panggilan adalah panggilan kefasikan setelah beriman Siapa yang tidak bertobat mereka itulah orang-orang yang zalim Quran surah alhujurat ayat 11 merujuk penjelasan dari Imam Abu 

Abdillah Al qurtubi dalam tafsirnya Al jami' Liah Kamil Quran ayat ini memberi pesan utama yaitu hendaknya orang tidak sembrono dalam mengolok-olok orang lain mengolok-olok orang yang dilihatnya tampak lusuh atau kotor berpenyakitan di badannya atau tidak fasih berbicara sebab bisa jadi orang yang diolok-olok lebih ikhlas dan lebih bersih hatinya daripada orang yang mengolok-oloknya bila orang itu tetap nekat mengolok-olok orang lain bisa jadi dia di hadapan Allah justru sebenarnya ia telah menghina orang yang dimuliakan Allah dan meremehkan orang yang dimuliakan oleh Allah dan bisa jadi orang yang kita olok-olok ternyata lebih baik lebih mulia dan lebih agung di hadapan Allah daripada kita yang sembrono mengolok-oloknya demikian yang saya sampaikan semoga bermanfaat untuk kita semua amin ya robbal alamin

#Kisanabi