Kisah Tiga Orang Pemuda Diuji Allah dengan Penyakit dan Kekayaan.
Halo selamat datang kembali di brebes.net kali ini akan membahas sebuah kisah teladan yaitu kisah 3 orang pemuda yang diuji Allah dengan penyakit dan kekayaan manusia diuji oleh Allah dengan berbagai hal terkadang dengan penyakit dan kemiskinan terkadang pula dengan kekayaan itu semua sebagai ujian Apakah manusia tetap beriman kepada Allah atau sebaliknya mengumpat dan ingkar atas nikmat Allah Syekh Umar Sulaiman Al Ashr yaitu guru besar Universitas Islam Yordania dalam Kitab kisah-kisah Shahih dalam Alquran dan Sunnah memuat kisah tentang tiga orang pemuda dari Bani Israil yang Allah uji dengan penyakit yaitu penyakit lepra botak dan buta kemudian Allah sembuhkan
mereka dan Allah menganugerahkan kekayaan kepada mereka sebagai ujian Apakah mereka masih beriman kepada Allah atau justru kufur kisah ini termaktub dalam Kitab Shahih Bukhari dan Muslim terdapat sebuah hadis yang bersumber dari Abu Hurairah tentang tiga orang pemuda yang diuji oleh Allah Abu Hurairah berkata bahwa dia mendengar Rasulullah bersabda Sesungguhnya ada tiga orang dari Bani Israil yaitu penderita Libra orang berkepala botak dan seorang buta Allah ingin menguji keimanan mereka bertiga segera diutuslah kepada mereka seorang malaikat pertama-tama datanglah malaikat itu kepada si penderita lepra dan Bertanya kepadanya Apakah sesuatu yang paling kamu inginkan si penderita kusta menjawab rupa yang elok kulit yang indah dan apa yang telah menjijikan
orang-orang ini hilang dari tubuhku itulah keinginan hidupnya mendengar pinta itu malaikat tersebut mengusap penyakit si penderita lepra itu ajaibnya dalam sekejap hilanglah penyakit yang dideritanya wajahnya pun menjadi Elok rupawan kulitnya Elok indah dipandang Tak hanya itu malaikat pun bertanya lagi kepada si penderita kusta wajahmu sudah bersih Lalu kekayaan apa yang paling kamu inginkan jawabnya unta atau sapi kemudian ia dianugerahi seekor unta yang penting dan didoakan Semoga Allah melimpahkan berkahnya kepadamu dengan
unta ini itu doa malaikat menutup perpisahan Mereka kemudian malaikat itu mendatangi orang kedua yaitu Pemuda berkepala botak malaikat Bertanya kepadanya Apakah sesuatu yang paling kamu inginkan si kepala botak menjawab rambut yang indah dan hilang dari kepalaku apa yang telah menjijikkan orang-orang malaikat segera mengusap kepalanya dan ketika itu hilanglah penyakitnya serta diberilah ia rambut yang indah malaikat pun bertanya lagi kepadanya kemudian kekayaan apa yang paling kamu senangi ia kemudian menjawab Saya ingin berternak sapi atau unta atas Pertolongan Allah ia diberilah ia seekor sapi bunting kemudian malaikat turut mendoakan sapi hamil itu Semoga Allah melimpahkan berkahnya kepadamu dengan sapi ini sembari berlalu pergi
selanjutnya malaikat tadi mendatangi Si Buta segera malaikat mengajukan pertanyaan padanya Apakah sesuatu yang paling kamu inginkan ia jawab Semoga Allah berkenan mengembalikan penglihatanku sehingga aku dapat melihat orang-orang Tak Butuh waktu lama penglihatannya kembali itu setelah malaikat mengelus lembut kedua bola matanya kemudian setelah sembuh malaikat pun bertanya lagi pertanyaan persis pada kedua orang sebelumnya kekayaan apa yang paling kamu senangi ia segera menjawab kambing tuturnya malaikat pun memberikan kambing betina yang sedang bunting waktu berselang Lama Maka berkembang biaklah Unta sapi dan kambing tersebut sehingga orang pertama
mempunyai peternakan unta yang luas pun orang kedua menjadi peternak sapi dan orang ketiga mempunyai kambing yang sehat dan banyak seketika kekayaan Sudah mereka terima kemudian datanglah malaikat itu lagi kepada orang yang sebelumnya menderita lepra dengan menyerupai dirinya ketika masih sakit malaikat yang sedang menyambar itu berkata aku seorang miskin telah terputus segala Jalan bagiku untuk mencari rezeki dalam perjalananku demi Allah yang telah memberi Anda rupa yang elok kulit yang indah dan kekayaan ini aku meminta kepada anda seekor unta saja untuk bekal melanjutkan perjalananku tinta malaikat itu lantas apa jawab mantan penderita kusta itu saya punya
tanggungan banyak mendengar itu malaikat yang menyerupai orang penderita lepra itu pun berkata kepadanya sepertinya aku mengenal anda Bukankah Anda ini yang dulu menderita lebar orang-orang jijik kepada Anda lagi pula ada orang Melarat Lalu Allah memberi Anda kekayaan sudilah Anda berbaik hati kata malaikat itu mengingatkan dia malah menjawab dan ingkar akan nikmat Allah sungguh harta kekayaan ini hanyalah aku warisi turun-temurun dari nenek moyangku yang mulia lagi terhormat jawabannya yang seolah kacang lupa akan kulitnya segera malaikat itu berkata kepadanya Jika Anda berkata dusta niscaya Allah mengembalikan Anda kepada keadaan anda semula tuturnya lalu malaikat
beralih datang pada orang yang sebelumnya botak dengan menyerupai dirinya dan berkata kepadanya seperti yang dia katakan kepada orang yang pernah menderita lepra namun malaikat itu ditolaknya Sebagaimana telah ditolak oleh orang pertama itu mengingkari nikmat yang telah Allah berikan kemudian malaikat itu berkata Jika Anda berkata dusta niscaya Allah akan mengabaikan Anda kepada keadaan semula sebagai ancaman Perpisahan Terakhir malaikat tadi mendatangi orang yang sebelumnya buta dengan menyerupai dirinya pula dan berkatalah kepadanya Aku adalah seorang miskin kehabisan bekal dalam
perjalanan demi Allah yang telah mengembalikan penglihatan Anda Aku meminta seekor kambing saja untuk bekal melanjutkan perjalananku kata malaikat mengawali percakapan orang itu kemudian menjawab sungguh aku dahulu buta Lalu Allah mengembalikan penglihatanku maka Ambillah Apa yang anda sukai dan Tinggalkanlah Apa yang anda sukai kata itu ia ucapkan sebagai pemenang nasib dulu mendengar itu malaikat yang menyerupai orang buta itu pun berkata peganglah kekayaan anda karena sesungguhnya kalian ini hanyalah diuji oleh
Allah Allah telah Ridha kepadamu dan Allah murka kepada kedua temanmu dan mengembalikan keadaan mereka seperti sedia kala itu tuturnya demikianlah tiga orang pemuda yang diuji oleh Allah dengan penyakit kemudian diberi kesembuhan dan kekayaan sayang mereka ingkar dan tak bersyukur nikmat itu akhirnya membawa mereka ke dalam kemurkaan Allah semoga kisah ini mampu memberikan hikmah pada kita semua Terima kasih sudah membaca artikel ini jangan lupa share ke yang lainya yah semoga jadi ladang amal kebaikan wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Posting Komentar untuk "Kisah Tiga Orang Pemuda Diuji Allah dengan Penyakit dan Kekayaan."