Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ibunya Dari Bangsa Jin!! Inilah Asal Usul Ratu Balqis

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh sahabat beriman yang dirahmati Allah Ratu Balqis adalah pemimpin perempuan di negeri Saba dia dikenal sebagai pemimpin yang demokratis Balqis bisa menjadi pemimpin negeri Saba dengan usaha dan rintangan yang ia lalui lalu Bagaimanakah asal-usul perempuan hebat 

di era Nabi Sulaiman ini Balqis adalah putri raja syarahil pemimpin Negeri Yaman keturunan yakrib bin cotton nenek moyang penduduk Arabia dalam tafsir Al kasyaf merupakan keturunan raja negeri Yaman ia Putra terakhir dari 40 bersaudara sekaligus pewaris tahta kerajaan ayahnya Ibu Balqis bukanlah sebangsa manusia melainkan dari bangsa jin bernama Raihan konon karena keluhuran derajat Raja syarahil membuatnya tidak pantas menikah dengan perempuan manapun dari bangsa manusia sehingga Ia memutuskan untuk menikah dengan jin Balqis adalah anak tunggal otomatis ia menggantikan ayahnya sebagai pemimpin di Yaman hanya saja tidak mudah bagi seorang wanita menjadi pemimpin Imam Husain Bin Masud Al bagawi dalam ma'alimut Tanzil atau 


lebih dikenal sebagai tafsir al-baghawi menceritakan Balqis menaruh harapan untuk meneruskan jejak ayahnya dengan usaha keras meyakinkan penduduk Yaman merespon usaha Balqis kaum Yaman tidak semua sependapat ada yang mau mengakui kepemimpinan Balqis dan ada pula yang menolak dua respons yang pro dan kontra ini membuat Negeri Yaman terpecah menjadi dua satu bagian dipimpin Ratu Balqis dan bagian lainnya dipimpin oleh seorang laki-laki wilayah kepemimpinan Balqis di Yaman Inilah yang disebut dengan negeri Saba di bawah kepemimpinan perempuan sabar justru menjadi negeri yang damai dan sejahtera sementara itu satu kerajaan Yaman yang lain bernasib buruk Sebab rajanya dzolim terhadap rakyatnya sendiri Balqis adalah pemimpin yang demokratis Alquran telah merekam sikap demokratis Ratu Balqis tersebut pada saat membahas surat dari Nabi Sulaiman yang ditujukan kepadanya Allah berfirman dalam surah an-naml ayat 29 sampai 33 Dia berkata Wahai para pembesar Sesungguhnya telah disampaikan kepadaku sebuah surat yang mulia sesungguhnya surat itu dari Sulaiman yang isinya Dengan nama Allah yang maha pengasih maha penyayang janganlah engkau berlaku sombong terhadapku dan 


Datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri dia berkata Wahai para pembesar Berilah aku pertimbangan dalam perkaraku ini aku tidak pernah memutuskan suatu perkara sebelum kamu hadir dalam majelisku mereka menjawab kita memiliki kekuatan dan keberanian yang luar biasa Untuk berperang tetapi keputusan berada di tanganmu maka pertimbangkanlah apa yang akan engkau perintahkan sikap Ratu Balqis dalam Alquran tersebut menarasikan bahwa pada saat menerima surat dari Raja Sulaiman yang berisi ajakan untuk mengikuti ajaran tauhid sang ratu merasa perlu membahas ajakan tersebut dengan para petinggi kerajaan padahal Hasan Abbas menceritakan dalam kosyosul Quran bahwa kekhasan jiwa kepemimpinan Balqis ada pada sikapnya yang selalu mendiskusikan persoalan dengan rakyatnya termasuk saat menentukan langkah untuk merespon surat nabi Sulaiman Ratu Balqis selalu meminta pertimbangan rakyatnya sebelum mengambil keputusan ini menunjukkan bahwa Ratu Balqis tidak egois ia mementingkan kesejahteraan semua orang maka tak heran kerajaan yang dipimpinnya bisa hidup damai dan syarat akan kebebasan untuk berpendapat para menteri Ratu Balqis kemudian 


hanya menunjukkan bahwa kerajaan Saba memiliki perangkat militer yang kuat tetapi mereka menyerahkan keputusan kepada sang ratu sementara itu siasat diplo Ratu Balqis di narasikan dalam Quran Surah an-naml Ayat 34-35 Dia berkata sesungguhnya raja-raja apabila menaklukkan suatu Negeri mereka tentu membinasakannya dan menjadikan penduduknya yang mulia jadi hina dan demikian yang akan mereka perbuat Dan sungguh aku akan mengirim utusan kepada mereka dengan membawa hadiah dan aku akan menunggu apa Yang Akan dibawa kembali oleh para Utusan itu Ratu Balqis tidak lantas memanfaatkan kekuatan militernya untuk menyerang kerajaan Sulaiman dengan cara yang anarkic malah Ratu Balqis memberi sebuah hadiah kepada Nabi Sulaiman Ibnu Katsir dalam tafsir alquranul adzim menjelaskan bahwa ayat 34 di atas itu menunjukkan bahwa kepemimpinan Ratu Balqis untuk tidak mengambil Jalan 


perang ia mengatakan pada menteri-menterinya bahwa menyulut api peperangan untuk menyerang negeri lain adalah kebiasaan raja-raja terdahulu yang tidak boleh dilestarikan tindakan itu hanya akan membuat kerusakan pertumpahan darah menginjak Kehormatan dan kekuatan pemimpinnya tindak perlawanan yang anarkis seperti itu justru akan membuat peradaban terdahulu terhina dan porak-poranda Ratu Balqis tidak ingin melakukan kebiasaan buruk para pendahulunya itu ia lebih memilih langkah diplomasi dengan mengirimkan hadiah terlebih dahulu ia berharap dapat memberi kesan baik sehingga bisa membangun relasi yang kooperatif bagi Balqis memberi hadiah bisa membahagiakan hati penerima menyatakan Rasa kasih dan kadang dapat menghindarkan dari peperangan demikian yang saya sampaikan semoga bermanfaat untuk kita semua amin ya robbal alamin 

Kisah para nabi selanjutnya

Posting Komentar untuk "Ibunya Dari Bangsa Jin!! Inilah Asal Usul Ratu Balqis"