Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

AKU MEMBUTAKAN DIRIKU SENDIRI AGAR BISA BOLOS SEKOLAH

 Hai Hai namaku Bella dan aku pingin banget kabur dari sekolah sampai aku membutuhkan diriku Dan Hampir enggak lolos dari penculikan jadi gini aku tumbuh bersama kakak yang buta kami tinggal di perumahan orang kaya yang bagus supaya kakakku bisa masuk sekolah luar biasa Dan aku masuk sekolah swasta tapi suatu hari aku pulang dan aku lihat Ayahku menangis di sofa ternyata Ibuku baru saja pergi Ibu jatuh cinta sama rekan kerjanya dan pindah keluar negeri meninggalkan kami begitu saja tiba-tiba kami jadi keluarga yang hidup dengan satu pemasukan dan gaji Ayahku enggak besar Ibuku pengacara dan dia satu-satunya yang bisa bayar cicilan rumah dan biaya sekolah kami dunia kami seperti dibalik kami harus pindah ke sisi kota yang lebih Hai banyak gelandang tinggal di dalam tenda di depan rumah kami dan malam pertama kami di sini ada 

orang yang masuk rumah untuk merampok kami kakakku Ana enggak tahu apa yang terjadi Ayahku harus mengejar dia sampai keluar rumah malam itu aku tiduran dan menangis aku nggak percaya hidupku berubah 180° lalu ini saatnya masuk sekolah anak bakal homeschool Sama ayahku di siang hari dan aku harus masuk sekolah negeri lusuh di dekat Perumahan kami waktu aku masuk aku langsung tahu kalau aku dalam masalah anak-anak melempar kertas ke aku dan ngatain aku saat aku masuk sekolah waktu aku lapor ke guru tentang kelakuan mereka dia menyuruhku untuk duduk dan diam aku merasa seperti di planet alien lebih parahnya pemanas di sekolah hampir enggak bekerja buku-bukunya 200 tahun dan kursi kursinya hampir roboh di kelas Pertamaku aku duduk dan kursinya beneran roboh di jalan pulang aku mulai menangis aku jalan ke rumah lusuh kami Dan aku lihat Kakak dan ayah ku tertawa disaat Kakak lagi di homeschool mereka makan kukis dan cekikikan Disaat itu aku iri banget sama kakakku tapi ini semakin parah Seiring berjalannya waktu disekolah aku masuk kamar mandi untuk menangis setiap jam pelajaran anak-anaknya jahat banget sama aku sampai titik Dimana aku harus makan siang disana salah satu guru tahu dan dia menegurku didepan semua orang di hari itu aku pulang dan aku 


memohon pada Ayahku supaya aku di homeschool dia bilang dia terlalu sibuk untuk ngurusin aku hanya karena aku nggak kuat sekolah lagu sedih banget dan Jujur aku melempar amarahku ke kakakku selama beberapa minggu aku mencapai titik di mana aku nggak kuat lagi Setiap hari aku lihat Kakak dan ayahku bersenang-senang di rumah setelah aku sendirian kesal dan jujur takut selama disekolah suatu hari aku mondar-mandir di kamar mandi sambil menangis Seandainya aku harus di rumah Seandainya aku kayak kakakku aku nggak bisa cerita detail karena jujur aku masih takut dan malu sama kelakuan ku setelah ini aku pingin banget kabur sampai rela ambil resiko aku sembunyi di kamar mandi dan Tarik nafas panjang hal yang akan aku lakukan itu bakal sakit tapi aku tahu 


ini harus aku membutakan diriku sakitnya melebihi Hai apa yang aku bayangkan aku mulai teriak Berharap ada yang mau membantuku akhirnya aku pingsan lalu aku dengar suara beep dan dokter aku coba Buka mataku tapi semuanya gelap Aku duduk di kasurku dan berusaha menyentuh wajahku dan ternyata mataku diperban dokternya menyuruhku tiduran demi keamanan ku sendiri dan dia bilang kalau aku membutakan diriku aku merasa campurkan takut dan senang iya nggak ada yang mau dengar kalau mereka buta tapi setidaknya itu artinya aku bakal di rumah setidaknya aku nggak harus ke sekolah itu bakal bikin aku senang kan tapi salah Ayahku marah banget sama aku dan kakakku jadi kesal sama aku dia teriak padaku bertanya kenapa aku melakukan hal seburuk itu ke diriku Padahal aku beruntung sumur hidup dia marah karena buta dan sekarang aku melakukan ini hanya karena aku bisa lalu aku mulai sadar kalau kakakku benar di tengah malam aku harus berdiri untuk tipis dan aku tersandung sesuatu hingga lenganku teriris lebar aku bisa merasakan darahku keluar tapi aku nggak bisa lihat akhirnya aku teriak memanggil Ayahku untuk membantuku aku nggak sadar kalau hal kayak ke kamar mandi bakal jadi cobaan yang berat melakukan hal dirumah itu susah tapi 


keluar dari rumah itu kayak masuk ke pertempuran Bos hari pertama aku keluar aku coba masuk mobil kami mobilnya mulai Pergi Dan aku dengar Ayahku berteriak salah mobil sebelum aku sadar kami sudah pergi aku di dalam mobil sama orang asing dan mereka mulai bicara tentang Kemana mereka mau membawaku Hai aku merinding aku nggak bisa melihat untuk membela diriku Gimana kalau aku nggak selangat aku berhasil menemukan gagang pintunya dan aku buka aku nggak tahu seberapa cepat mobil ini jalan tapi aku loncat keluar dari mobil aku jatuh menghantam trotoar aku berdiri dan mulai berlari aku menabrak mobil gedung dan orang-orang dengan airmata yang menetes di wajahku aku merasa rentan dan ketakutan akhirnya Ayahku menemukanku aku menghabiskan seharian di kasur menangis aku gak percaya Aku melakukan ini ke diriku sendiri beberapa minggu kedepan Anda Mulai mengajarkan aku braile dan Gimana cara navigasi aku tahu dia masih marah padaku tapi dia berusaha sebaik mungkin walaupun situasinya semalam kami berdua lagi mau tidur aku dengar jendela pecah dan adrenalin Ku Langsung mengalir cepat aku berdiri dari kasur berusaha mencari sesuatu untuk membela diriku tapi aku nggak menemukan 


apapun aku mondar-mandir di kamar Kayak orang nggak berdaya aku merasa seseorang menggenggam tanganku dan aku mau teriak tapi sebuah tangan menutup Mulutku aku meronta-ronta dan saat itu Ana berbisik ditelingaku ini aku diam-diam menggiring ku Dan aku sadar kami ada di dalam lemari Aku nggak ngerti gimana dia bisa bawa kami ke sana dengan cepat kami duduk terdiam tapi aku bisa dengar langkah kaki tepat didepan kamar kami ini membuat bulu kudukku berdiri lagi-lagi aku merasa enggak berdaya lalu aku dengar Ayah Ku Teriak annabella telepon polisi Aku merasa seperti Fan aku takut untuk buka pintu tapi aku melakukannya aku pelan-pelan jalan di dalam kamar di mana HPku Apa aku bisa menemukannya saat aku sampai kasur setelah kakiku nabrak nabrak aku dengar langkah kaki lari ke bawah mendekati kamar kami aku meraba-raba kasurku sambil gemeteran dan akhirnya aku berhasil ambil HPku tanpa mikir aku gunakan memoriku untuk telepon aion aku tahan nafas berharap aku benar dan aku dengar Orang ini mendekat aku enggak punya waktu untuk balik ke lemari jadi aku banting diriku ke lantai dan aku gelinding ke bawah kasur aku menekan diriku ke arah dinding supaya tahu aku tersembunyi polisi mengangkat dan dengan pelan aku kasih mereka alamatku aku bisa merasa lelah kaki dia di 


sampingku apa Dia melihatku apa dia punya senjata untuk melawanku aku merasa ingin muntah tapi tiba-tiba Play gini menjauh aku dengar Polisi datang dan aku merasa lega banget perampok ini mengingat Ayahku tapi dia baik-baik saja butuh beberapa hari setelah kejadian itu supaya aku kembali tenang dan memikirkan apa yang terjadi hal pertama yang aku lakukan adalah minta maaf ke kakakku Aku sadar aku enggak menghargainya karena kelakuanku ini bukan keunikan ini bukan cara yang benar untuk keluar dari sekolah ini adalah kondisi berat yang harus dia jalani seumur hidup dia memelukku dan dia menghargaiku karena aku minta maaf aku menyesalkan kelakuanku dan sekarang aku tahu kalau kita nggak boleh membuat pilihan yang drastis dan menyakitkan karena kita takut atau kesal sekarang aku cerita semuanya ke ayah dan kakakku dan aku merasa kami menyampaikan pikiran dan kebutuhan kami dengan lebih baik dan Hai suka cerita tadi jangan lupa share ke yang lain yah semoga bisa menghibur. 

Posting Komentar untuk "AKU MEMBUTAKAN DIRIKU SENDIRI AGAR BISA BOLOS SEKOLAH"